SKRIPSI Kadar Total Padatan Terlarut (TDS) Pada Air Minum Isi Ulang
Bawinto B., Siswanto. 2013. Kadar Total
Padatan Terlarut (TDS) Pada Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan
Beo Kabupaten Kepulauan Talaud Tahun 2013 (Dibimbing Oleh
: Pembimbing I Tony K. Timpua, S.Pd,M.Kes DAN Pembimbing II Zakarias Palloan,
SST).
ABSTRAK
Peningkatan
kualitas air minum dengan jalan mengadakan pengelolaan terhadap air yang
akan digunakan sebagai air minum
dengan mutlak diperlukan apabila air tersebut dari air permukaan. pengelolaan
yang dimaksud bisah di mulai dari sangat sederhana sampai pengelohan
lengkap, sesuai dengan Standar Air Minum
Nilai Baku Mutu TDS pada Air Minum : 500 Mg/l Menurut Permenkes Nomor : 492/MENKES/PER/IV/2010
. Salah satu teknologi penggunaannya banyak di minati saat ini adalah teknologi
pengolahan air minum isi ulang yang dapat mengolah air bersih menjadi air minum
langsung dikonsumsi yang kualitasnya memenuhi persaratan kualitas air minum, baik
fisik, kimia maupun bakteriologis sesuai dengan pengawasan kualitas air minum
yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor :
492/MENKES/PER/IV/2010.
Tersediannya
teknologi pengolahan air bersih menjadi air minum, tersebut telah menghadirkan
depot-depot air minum isi ulang yang menjadi sarana yang dapat membantu
masyarakat memperoleh air minum lebih cepat dan ekonomis, sehingga menyebabkan
meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap air isi ulang. Air merupakan media
perantara penyakit khususnya dengan
adanya Zat –zat kimia. Zat-zat kimia yang terlarut dalam air ( Total
PadatanTerlarut ) yang dapat menimbulkan efek samping yang bersifat berbahaya
terhadap manusia. Adapun Tujuan
Penelitian Ini adalah untuk mengetahui Kadar Total Padatan Terlarut (TDS) pada
air minum isi ulang di Kecamatan Beo Kabupaten Kepulauan Talaud. Penelitian ini
termasuk penelitian ‘‘deskriptif’
Hasil pemeriksaan menunjukan air minum isi ulang
dari keseluruhan depot yang menjadi objek penelitian syarat kesehatan sesudah
pengolahan. Pada 10 Sampel, yakni 5 Sampel sebelum dan 5 Sampel Sesudah proses
penyaringan. Secara keseluruhan memiliki Kandungan Total Padatan Terlarut (TDS)
pada air minum isi ulang masih memenuhi syarat kesehatan atau tidak melewati
standar air minum 500 mg/l.
Untuk itu penulis menyarankan bagi
pengelolah depot air minum isi ulang untuk dapat memperhatikan variabel
–variabel yang mempengaruhi peningkatan Total Padatan Terlarut (TDS).
Kata Kunci : Total Padatan Terlarut, Depot Air Minum
0 comments to "SKRIPSI Kadar Total Padatan Terlarut (TDS) Pada Air Minum Isi Ulang"
Post a Comment